Orang tua murid di Desa Lancar rata rata tidak mengetahui bakat dan minat anak. Hampir mayoritas orang tua menyerahkan sepenuhnya urusan pendidikan anak-anaknya pada Lembaga Pendidikan atau Sekolahan. Ini menjadi masalah serius yang perlu ditanggapi secara serius pula dari pihak Sekolah. Kita semua taHu keadaan masyarakat Desa Lancar dan sekitarnya, bahwa mayoritas orang tua di sana bukanlah masyarakat yang ekonominya mapan, bukan masyarakat yang tingkat pendidikannya tinggi, bukan pula masyarakat yang memahami pentingnya mengetahui minat dan bakat anak-anaknya.
Strategi apa yang diterapkan di SMP N 2 Wadaslintang untuk mengoptimalkan bakat dan minat murid muridnya. Kita semua paham bahwa tingkat kecerdasan setiap siswa berbeda-beda. Sedangkan kenyataannya kurikulum pendidikan di Negara ini lebih cenderung hanya menilai kecerdasan intelektualnya (intelectual quality atau IQ).
Kurikulum pendidikan di negara kita lebih banyak mengajarkan teori teori. Padahal anak-anak yang memiliki IQ tidak istimewa akan kesulitan menyerap pelajaran yang banyak berisi hafalan dan berisi teori teori ilmiah. Apakah anak-anak kita harus tunduk dan patuh dengan semua aturan kurikulum, Sehingga kecerdasan yang dimilikinya tidak bisa terasah dengan baik. Jika seperti itu maka yakinlah, lulusan-lulusan dari sekolah sekolah di Negeri ini akan sama saja seperti tahun tahun yang lalu.
Anak yang memiliki kecerdasan di bidang agama (spiritual quality) nya bagus, belum tentu memiliki IQ yang bagus. Anak yang memiliki kecerdasan dibidang seninya bagus, belum tentu bagus di bidang yang lain. Anak yang mempunyai kecerdasan dibidang olah raga bagus belum tentu mampu menguasai bidang lainnya dengan bagus.
Kecerdasan intektual, Kecerdasan Agama, Kecerdasan Seni, Kecerdasan Olahraga adalah potensi yang tidak dimiliki oleh setiap anak. Banyak anak bertalenta bagus tapi menjadi pecundang karena tidak ada yang mengarahkan dan membimbing nya. Banyak anak cerdas tapi tak jadi apa apa karena tak ada yang menyalurkannya.
Saya pikir SMP 2 Wadaslintang memiliki sumber daya dan memiliki fasilitas untuk mengoptimalkan semua potensi yang ada pada anak didiknya. Koefisien nilai akademis yang tinggi itu memang penting, tapi menyalurkan minat dan bakat siswa di bidang lain agar mampu meraih prestasi dibidangnya juga penting. Karena akan menjadikan SMP 2 Wadaslintang menjadi sebuah sekolah yang mampu mencetak bibit bibit unggul generasi bangsa ini.
27 tahun Sekolah ini telah berdiri. Sudah 24 kali sekolah ini meluluskan siswa siswinya. Mari kita jujur melihat, berapa persenkah lulusan sekolah ini yang mampu mandiri dan berdikari. Berapa persenkah alumni sekolah ini yang mampu meraih tujuannya. Memang tidak menjadi tanggung jawab sekolah ini atas nasib dari alumninya. Tapi setidaknya sekolah ini bisa memberikan dasar dasar pemikiran agar alumninya mampu meraih cita-citanya.
Saya sebagai alumni sangat bangga dengan prestasi sekolah ini, mampu menjadi peraih peringkat tertinggi nilai UAN dikecamatan Wadaslintang untuk tingkat SLTP/MTS Negeri dan swasta tahun ajaran 2015/2016. Itu sebuah pencapaian yang luar biasa. Pencapaian yang perlu diapresiasi, atas kerja keras dari Kepala Sekolah, Bapak dan Ibu Guru, Staff TU, juga smua perangkat yang mendukung system pembelajaran di SMP N 2 Wadaslintang.
Harapan saya adalah ALMAMATER yang saya banggakan ini bisa menjadi kebanggaan masyarakat sekitar. Dan setiap siswa siswi nya merasa bangga bisa bersekolah disekolah yang mempunyai visi misi cemerlang, memiliki system belajar mengajar yg baik, serta memiliki system penggemblengan minat dan bakat yang efektif dan efisien.
______________________________
Created By :
Marjono NIS 189 TA 1994
Lancar Wadaslintang
erlanggaaditya296@gmail.com
081212287778 085782487778
